Klasifikasi paving block berdasarkan cara pembuatannya:
Berdasarkan cara pembuatannya Paving block dapat digolongkan dalam beberapa jenis yaitu:
- Paving Block Press Manual / Tangan. Paving block Press Manual/ Tangan diproduksi secara manual dengan tangan. Paving block jenis ini termasuk jenis beton kelas D (K 50-100). Paving block press manual umumnya digunakan untuk perkerasaan non struktural, seperti halaman rumah, trotoar jalan, dan perkerasaan lingkungan dengan daya beban rendah.
- Paving Block Press Mesin Vibrasi / Getar. Paving block jenis ini diproduksi dengan mesin press sistem getar dan umumnya memiliki mutu beton kelas C-B (K150-250). Dalam pemakaiannya Paving Block Press Mesin Vibrasi ini banyak digunakan sebagai alternatif perkerasan di pelataran garasi rumah dan lahan parkiran.
- Paving Block Press Mesin Hidrolik. Paving jenis ini diproduksi dengan cara dipress menggunakan mesin press hidrolik dengan kuat tekan diatas 300 kg/cm². Paving block press hidrolik dapat dikategorikan sebagai paving block dengan mutu beton kelas B-A (K 300-450). Pemakaian paving jenis ini dapat digunakan untuk keperluan non struktural maupun untuk keperluan struktural yang berfungsi untuk menahan beban yang berat yang dilalui diatasnya, seperti: areal jalan lingkungan hingga sebagai perkerasan lahan pelataran terminal peti kemas di pelabuhan (Wintoko, 2007).
Klasifikasi paving block press mesin hidrolik berdasarkan ketebalannya:
Paving block yang diproduksi secara umum mempunyai ketebalan 60 mm, 80 mm, dan 100 mm. Dalam penggunaannya dari masing- masing ketebalan paving block dapat disesuaikan dengan kebutuhan sebagai berikut:
- Paving block dengan ketebalan 60 mm, diperuntukkan bagi beban lalulintas ringan yang frekuensinya terbatas pada pejalan kaki dan kadang-kadang sedang.
- Paving block dengan ketebalan 80 mm, diperuntukan bagi beban lalulintas sedang yang frekuensinnya terbatas pada pick up, truck, dan bus.
- Paving block dengan ketebalan 100 mm, diperuntukkan bagi beban lalulintas berat seperti: crane, loader, dan alat berat lainnya. Paving block dengan ketebalan 100 mm ini sering dipergunakan di kawasan indrustri dan pelabuhan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar